Rabu, 30 Januari 2013
keadaan terkini stadion gede bage bandung
Kota: Bandung, Jawa Barat
Dibangun : masih dalam tahap pembangunan (perkiraan selesai 2011-2012)
Kandang : Persib Bandung
Kapasitas : 60.000 kursi
Tipe Stadion : Stadion Sepakbola Lama
Kategori : A
Sejarah Singkat
Stadion Gedebage merupakan stadion masa
depan Persib Bandung untuk menjalani partai kandang di Kompetisi Liga
Indonesia. Stadion yang direncanakan selesai pada Tahun 2011 ini untuk
menyambut Sea Games Indonesia 2011 dimana Jawa Barat akan menjadi tuan
rumah bersama denga Jawa Tengah, DKI Jakarta, Dan Sumatera Selatan.
Perkiraan Kondisi
Tribun : A
Tempat duduk : A
Fasilitas : A
Rumput : A
Drainase : A
Penerangan : A
Papan Skor : A
Kondisi : A
* Keterangan : Tulisan Tebal Berwarna Hitam adalah Judul Beritanya .
"Stadion memang sudah jadi pada
Desember nanti. Tetapi akses jalan menuju stadion belum lengkap.
Sehingga belum bisa langsung digunakan," ujar Kuasa Pengguna Anggaran
Pembangunan Stadion Gedebage, Yayat Ahmad Sudrajat di Stadion Gedebage,
Selasa (17/7/12).
Dengan demikian, Persib
diperkirakan bakal kembali menggunakan Stadion Siliwangi atau Stadion Si
Jalak Harupat Kab. Bandung di awal musim mendatang.
Diungkapkan Yayat, akses jalan
utama menuju Stadion Gedebage adalah jalan tol. Akses jalan tol tersebut
rencananya akan dibangun di Tol Padaleunyi KM 149. Namun pembangunan
akses tol di KM 149 masih terkendala oleh pembebasan lahan. Saat ini
masih ada kendala untuk memebaskan lahan dari Ciwastra hingga Jln.
Soekarno-Hatta oleh pemerintah pusat. Sehingga diperkirakan pembangunan
akses tol di KM 149 belum bisa diselesaikan pada Desember mendatang.
Sedangkan akses tol yang ada saat
ini yaitu di KM 151, tidak diperkenankan menjadi akses menuju stadion
kecuali untuk akses kendaraan pembangunan.
"Akses tol di KM 151 memang tidak
boleh digunakan untuk jalan umum. Berdasarkan ijin yang telah
dikeluarkan oleh Menteri Pekerjaan Umum, akses tol KM 151 hanya selama
proses pembangunan. Dari ijin tersebut, tidak diperbolehkan digunakan
sebagai akses jalan menuju stadion untuk pertandingan. Bahkan untuk
ujicoba pun tidak diperbolehkan," jelasnya.
Bahkan, lanjut Yayat, perjanjian tersebut telah ditandatangani oleh Wali Kota Bandung, H. Dada Rosada di atas kertas bersegel.
Jika tetap akan digunakan, kata
Yayat, maka akses jalan yang hanya bisa digunakan hanya Jln. Cimincrang.
Namun jalan tersebut diperkirakan tidak akan bisa menampung jumlah
kendaraan yang bakal menuju stadion. "Dengan demikian, maka harus
mengorbankan warga yang tinggal di daerah Cimincrang," tuturnya. Kendati
demikian, saat ini tengah dicarikan alternatif jalan keluarnya agar
stadion tetap bisa digunakan, khususnya saat peresmian.
Sementara Ketua KONI Kota
Bandung, Aan Johana saat memantau langsung membangunan stadion Gedebage
kemarin menuturkan, setelah melihat langsung Kondisi Stadion Gedebage,
dirinya bangga Kota Bandung akan mempunyai stadion sepakbola yang megah.
Namun ada beberapa hal yang perlu dipikirkan pemerintah seperti
pengadaan venue lain disekitar stadion dan akses jalan masuk menuju
stadion agar tidak mengganggu masyarakat sekitar.
"Saya bangga Bandung akan
mempunyai stadion yang megah. Apalagi beberapa provinsi juga melakukan
study banding ke Stadion Gedebage karena dianggap bagus. Tapi ada yang
perlu dipikirkan pemerintah seperti venue lain dan akses jalan.
Harapannya jika ada venue lain, lokasi ini menjadi sport center hingga
bisa digunakan untuk even-even besar seperti PON mendatang," katanya.
Tidak itu saja, Aan juga men
gaku dalam pengelolaan stadion harus ada pengelola khusus agar lebih profesional. "Dengan stadion yang megah seperti ini, pengelolaannya harus profesional hingga harus ada pengelola khusus," ujarnya.
Stadion Gedebage Baru 45 Persen
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pembangunan
Stadion Utama Sepak Bola (SUS) Gedebage, hingga Jumat (2/3), baru
mencapai 45 persen. Namun pembangunan stadion ini diagendakan sudah
selesai pada akhir 2012.
"Akhir 2012 lapangan sepak bola sudah bisa digunakan. Namun untuk
pertandingan resmi belum bisa karena terkendala fasilitas parkir dan
akses jalan masuk dari tol," ujar pimpinan proyek SUS Gedebage Hanif SN
kepada Wakil Wali Kota Bandung Ayi Vivananda yang meninjau SUS Gedebage,
Jumat (2/3).
Menurut Hanif, prose pembangunan tribun SUS Gedebage hampir selesai.
Sedangkan kursi untuk penonton, baru terpasang 4.000 buah dari 38.000
buahyang direncaanakan.
"Kursi baru terpasang 20 persen," kata Hanif sambil mengatakan pemasangan tiang pancang sudah tuntas dikerjakan.
Hanif mengatakan dana yang dialokasikan sebesar Rp 300 miliar untuk
pembangunan SUS Gedebage, tidak termasuk sarana parkir dan akses jalan.
"Akses jalan tol yang dibuka di KM 151 masa izinnya habis tahun 2013, itu untuk kepentingan proyek bukan untun umum," katanya.
Untuk mengejar target, ujar Hanif, pembangunan SUS Gedebage, dikerjakan
24 jam setiap harinya. "Kami tidak terganggu hujan yang hampir setiap
hari turun," ujarnya.
Hanif menjamin akhir 2012, Stadion Gedebage bisa digunakan siang dan
malam. Pasalnya kata Hanif, fasilitas lampu dan scoring board sudah
dipasang pada akhir 2012.
Kepada kontraktor yang mengerjakan SUS Gedebage, Ayi meminta untuk tidak
membuat sistem drainase yang bagus. Tujuannya, kata Ayi, agar lapangan
tidak tergenang dan tetap bisa dipakai menggelar pertandingan walaupun
hari hujan.
"Selain untuk mengalirkan air harus ada juga kincir air buat menyiram rumput," kata Ayi.
Ayi mengatakan sarana parkir dan jalan akses akan dibangun tahun 2013, namun biaya yang dibutuhkan untuk parkir masih dihitung.
Ayi mengatakan sarana parkir dan jalan akses akan dibangun tahun 2013, namun biaya yang dibutuhkan untuk parkir masih dihitung.
Selain melalui jalan tol, akses masuk Stadion Gedebage juga bisa lewat Jalan Cimincrang.
Akhir Tahun Stadion Gedebage Bisa Dipakai
Stadion Utama Sepakbola (SUS) Gedebage dipastikan akhir 2012 sudah bisa digunakan untuk pertandingan uji coba.
"Akhir 2012 lapangan sepak bola sudah bisa digunakan tapi untuk event
resmi belum bisa karena terkendali fasilitas parkir dan akses jalan
masuk dari tol," ujar pimpinan proyek Sus Gedebage Hanif SN saat Wali
Kota Bandung Ayi Vivananda meninjau SUS Gedebage, Jumat (2/3).
Menurut Hanif, pembangunan yang Sus Gedebage diantaranya pembagunan
tribun hampir selesai seluruhnya sedangkan kursi baru terpasang 4.000
kursi dari 38.000.
"Kursi sudah datang 100 persen tapi baru terpasang 20 persen, pematangan tanah dan tiang pancang selesai 100 persen," ujarnya.
Hanif mengatakan, dana yang dialokasikan tahun 2012 sebesar Rp 300
miliar tidak termasuk sarana parkir dan akses jalan. "Akses jalan tol
yang kini dibuka di KM 151 masa izinnya habis tahun 2013 tak tidak bisa
digunakan untuk umum hanya untuk proyek," katanya.
Ia mengatakan, nantinya jalan akses masuk ke SUS direncanakan dari tol
KM 149 sudah ada izin tinggal pembangunan yang biayai APBN.
Inilah Kecanggihan Stadion Gedebage Persib
INILAH.COM,Bandung
- Stadion Utama Sepak Bola (SUS) Gedebage rencananya bakal dibangun
dengan mengutamakan kenyamanan dan keindahan. Tak sekadar lapangan luas,
stadion itu juga dilengkapi fasilitas baik untuk atlet, maupun
penonton.
Rencananya,
pembangunan stadion tersebut rampung akhir tahun ini. Uniknya, stadion
yang mampu menampung hingga 38.000 penonton ini akan memasang atap
menyerupai alat musik tabuh khas Sunda kendang. Atap kendang itu akan
menutupi tribun utama yang berada di bagian barat stadion.
Penonton
yang duduk di bawah atap kendang tentunya akan merasa nyaman karena tak
akan terkena hujan maupun sengatan matahari. Pasalnya, atap tersebut
menutupi bagian tribun barat yang terdiri dari empat lantai.
Stadion
yang dibangun di atas lahan seluas 24,5 hektare ini dilengkapi dengan
tribun, lapangan sepak bola, atletik, kantor, sirkulasi dan servis.
Stadion ini masuk dalam Kategori A dari stadion Sepakbola.
Di
Indonesia baru ada 10 stadion yang termasuk dalam kategori A yaitu
Stadion Batakan, Stadion Dompak, Stadion Gedebage, SUGBK (Gelora Bung
Karno), Gelora Bung Tomo, Gelora Jakabaring, Stadion Nasional, Stadion
Palaran, Stadion Perjiwa, Stadion dan Taman BMW.
Tidak
seperti Stadion Siliwangi dan Si Jalak Harupat , penonton yang datang
ke Stadion Gedebage nantinya bisa menikmati permainan sang pujaannya,
dengan duduk santai di atas kursi yang biasa ditemukan di gedung-gedung
bioskop. Saat penonton beranjak dari tempat duduknya, secara otomatis
kursi tersebut akan melipat sendiri.
“Kursinya
ternyata kuat, meski diguncang-diguncang tidak apa-apa,” kata Wakil
Walikota Bandung Ayi Vivanda saat mencoba contoh kursi ketika meninjau
proyek stadion bertaraf internasional tersebut.
Stadion
yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk ini rencananya akan
menjadi kandang Persib. Selama ini, Persib kerap kesulitan mencari
lapangan bola. Dalam setiap laga kandang, Persib menyewa Stadion Si
Jalak Harupat atau Stadion Siliwangi.
"Sekarang
baru tercapai 16 persen pembangunannya . Ada deviasi 6 persen.
Keterlambatan pembangunan terjadi karena 3 faktor yaitu aspek nonteknis,
curah hujan, dan aksesibilitas," kata Ayi. [gin]
Bantuan Pemprov Rp 100 M untuk SUS Gedebage, Pendidikan Rp 41 M
BANDUNG, (PRLM).- Pemprov Jabar
mengucurkan bantuan keuangan sebesar Rp 155,124 miliar kepada Pemkot
Bandung untuk tahun anggaran 2012. Bantuan provinsi tersebut naik
sekitar 60% dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 95,4 miliar.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota
Bandung, Edi Siswadi menjelaskan dari total bantuan yang diberikan,
sebagian besar akan diserap untuk percepatan pembangunan Stadion Utama
Sepakbola (SUS) Gedebage. Angkanya mencapai Rp 100 miliar atau sekitar
75 persen dan total bantuan.
“Sedangkan dana tersisa,
digunakan untuk sejumlah kegiatan seperti untuk Dinas Pendidikan
(Disdik) sebesar Rp 41 miliar, Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP)
sebesar Rp 2,5 miliar, serta penanganan ISO 9001:2008 sebesar Rp 2
miliar,” kata Edi usai rapat kordinasi pembahasan bantuan keuangan dari
Pemprov Jabar, di Auditorium Balai Kota, Jln Wastukancana Kota Bandung,
Kamis (23/2/12).
Lebih lanjut Edi mengungkapkan,
bantuan dari Pemprov Jabar itu sebagian besar memang dialokasikan untuk
percepatan pembangunan SUS Gedebage. Namun hal itu juga merupakan
komitmen bersama antara Pemprov dan Pemkot dalam menyelesaikan fasilitas
kebanggaan warga Bandung dan Jawa Barat itu.
Menurut Edi, dengan anggaran
sebesar Rp 100 miliar dari bantuan Pemprov. Sedangkan Pemkot Bandung
menganggarkan Rp 200 miliar maka secara total anggaran pembangunan SUS
Gedebage di tahun 2012 mencapai Rp 300 miliar.
Kumpulan Galeri dan Foto-Foto Pembangunan Terkini Stadion Utama Gedebage Bandung
(klik gambarnya jika anda ingin melihat lebih jelas )
Konsep Dasar atau Ilustrasi Pertama Pembangunan Stadion , stadion modern nih !
Di Ambil Screen Shot ini dari Google Earth dan ini adalah letak stadion dibangun.
Gambar yang Tampak dari Luar Stadion SUS Gedebage
Terlihat Stadion ini hampir mirip dengan stadion Camp Nou milik Barcelona
Siang dan Malam Para Pekerja ini Bekerja agar Pengerjaan dapat selesai tepat waktu .
Terlihat lapangan stadion yang masih beralaskan tanah kini pekerja lebih fokus pada pengerjaan bangunan stadion
Dan ini Ilustrasi dalam stadion ini yang berkapasitas hampir + 60.000 Penonton .
Stadion Bertaraf Modern kalau melihat sketsa atau ilstrusi gambar stadionnya .
Peta dan Denah Stadion , luas juga ya?
Konstruksi Dasar Bangku Penonton Stadion , belum keliatan ya?
Kursi yang khas di stadion-stadion Eropa bakal menghiasi kursi penonton VVIP dan VIP .
Seperti inilah jika kursi di pasang , standar internasional lho !
Dan banyak orang menginginkan stadion Gedebage ini tertutup atapnya agar semakin kokoh .
Gambar Terkini yang bisa saya dapatkan dan anda bisa lihat stadion Gedebage ini sudah tampak sekali bentuk stadionnya.
Rencananya ini adalah Tempat Kursi VVIP di Stadion
Rombongan wali kota dan manajer Persib datang ke stadion ini
pemasangan pilar-pilar stadion di siang hari , berjuang terus pak tukang!
Gambar update stadion Gedebage yang di ambil pada 11 Juli 2012 lalu
saya harap juga nih untuk daerah sekitar stadion harus di re-build agar mendapatkan kenyamanan para penonton
Sumber Gambar dan Berita :
www.inilahjabar.com
www.kabarpersib.com
www.republika.co.id
www.persibholic.com
TRIBUNNEWS.COM
|
gaku dalam pengelolaan stadion harus ada pengelola khusus agar lebih profesional. "Dengan stadion yang megah seperti ini, pengelolaannya harus profesional hingga harus ada pengelola khusus," ujarnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar